Lingkungan Hidup

sehari, seminggu, sebulan, setahun, semakin hari bumi kita semakin rapuh, mari kita sehatkan kembali bumi kita yang sudah rapuh ini kembali sehat

Gaya Hidup Sehat

Setiap orang menginginkan hidup yg lebih sehat dan lebih bugar, dapatkan info tips dan triknya di sini

Teknologi Terkini

Dapatkan berita tentang teknologi terkini yang telah tercipta di dunia IT

ARTDesain

Dunia desain dan photo grafi di indonesia semakin berkembang hingga saat ini, soo jangan lewatkan dessain terbaru dan cara membuatnya

Religi

Dunia tak hanya untuk mendapatkan makan dan uang, lebih dari itu kita memiliki ALLAH tempat untuk mengadu segala gundah dan gelisah serta tempat untuk memohon pertolongan. maka dari itu jangan pernah lupakan kampung akhirat

Dunia Usaha dan Bisnis

Melihat sisi lain dari dunia usaha dan bisnis

Catatan Koe

Aku hanya setitik dari bagian kehidupan ini, aku akan ikut memperindah dan memperbaiki dunia ini walau hanya setitik yang akan tercipta

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Anda punya rencana dalam waktu dekat ini untuk membeli iPad? Tahan dulu, karena sebentar lagi akan hadir iPad 2 yang merupakan generasi penerus tablet Apple. Penjualan iPad memang laris manis, salah satu reseler di Inggris, Carphone Wearhouse mengkonfirmasi bahwa kini ia hanya menjual iPad Wi-Fi 64GB saja, karena model 3G sudah terjual habis.

Operator iPad 3G, Europe Orange dan T-mobile kini menjual setengah harga dari iPad 3G kepada para pelanggan yang terikat kontrak purna jual selama 2 tahun. Dengan kata lain, di Eropa, iPad 3G dibandrol dengan kisaran harga 100 pondsterling ( sekitar 1,4 juta rupiah). Tak hanya itu, distributor utama Ingram Micro melaporkan bahwa iPad Wi-Fi 16GB terjual habis sama seperti iPad Wi-Fi 64GB maupun iPad Wi-Fi + 3G.

Bersamaan dengan itu juga, kabarnya kini pihak Apple sedang mempersiapkan jajaran Macbook Pro. iPad 2 memang sempat menjadi topik utama sebelum adanya laporan mengenai kegagalan Sandy Bridge, sehingga tampaknya bisa saja waktu rilisnya akan menjadi mundur. Mengenai spesifikasi dari iPad 2 memang belum ada konfirmasi, tapi tampaknya pihak Apple tidak ingin berlama-lama karena semakin lama harga saham dari Apple akan terus menurun.

Ada sedikit informasi yang menunjukkan bahwasanya para penjual dan pengecer kini telah memasarkan produk Apple sesuai dengan instruksi yang diisyaratkan oleh pihak Apple sendiri. Di mana dalam hal ini kabarnya produk Apple yang dipasarkan tersebut kemungkinan besar akan dibundel dengan produk MacBook Pro terbarunya. Namun demikian, tampaknya masih terlalu dini untuk berspekulasi mengenai paket produk Apple yang dipasarkan benar-benar akan melibatkan iPad generasi berikutnya tersebut. Dan untuk membuktikan kebenaran informasi tersebut, biarlah waktu yang akan berbicara.. Ya, lihat saja nanti!
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Seandainya Anda kebetulan termasuk tipe orang yang kurang menaruh tertarik tentang segala hal yang berkaitan dengan robot namun Anda ingin berkesempatan berbaginya bersama dengan para buah hati Anda di rumah, Recon 6.0 Programmable Rover mungkin bisa menjadi salah satu alternatif pilihan Anda kali ini. Ya, benar, dengan robot mainan yang murah dan cukup menyenangkan ini kabarnya bisa membuat putra putri Anda jatuh hati dan menaruh minat akan robot.

Bagi kebanyakan orang mungkin masih menganggap untuk mempelajari tentang robot itu adalah suatu hal yang dirasa masih sangat mahal. Namun mengingat suatu hari kelak robot akan menjadi bagian terpenting dalam kehidupan sehari-hari, maka tak ada salahnya kalau pengetahuan dan minat tentang robot kiranya perlu diperkenalkan sedini mungkin kepada para buah hati Anda di rumah. Dan ini adalah salah satu ide yang terbaik dan cerdas, bukan!

Apabila dilihat dengan seksama, dari penampilan luarnya mungkin saja boleh saja terlihat kurang meyakinkan karena tampak seperti potongan roda gerigi yang cukup rumit. Tapi siapa yang mengira kalau robot ReCon tersebut ternyata mempunyai peran yang cukup penting terhadap minat dan pengetahuan anak-anak Anda akan robot.

Robot ReCon dilengkapi dengan beberapa pilihan kontrol yang sangat user friendly, termasuk beberapa arah tanda panah dan membran 10 tombol, serta built-in mikrofon dan speaker. Beberapa LED juga tak luput ditambahkan, sehingga memungkinkan penggunanya untuk membuat misinya sendiri dengan menetapkan jalur berbeda-beda yang nantinya akan diikuti oleh robot tersebut sebagai petunjuknya. Selain tu, ReCon 6.0 Programmable Rover juga telah dilengkapi dengan sebuah layar LCD dan sebuah alat metalik untuk menangani tranportasi sehingga si robot bisa berbergerak ke sana-sini dengan secara lebih mudah dan leluasa.

Mengingat ReCon 6.0 Programmable Rover ini memiliki ukuran 10,5 x 11,5 x 10,5 inci, maka dengan sendirinya akan memerlukan tempat yang cukup luas sebagai ruang geraknya. Ditambah lagi dengan dukungan 3 baterei tipe C di dalamnya, membuat robot ini bisa kuat bertahan untuk beraktifitas. Namun demikian produsen pembuatnya tidak menyediakan informasi yang signifikan terkait kemasan daya yang ada.

Bagi yang berminat, robot ReCon 6.0 Programmable Rover ini boleh terbilang produk yang cukup terjangkau. Dan harga per unitnya dipasarkan sebesar 70 USD atau sekitar 700 ribu rupiah saja. Hm, Anda berminat?

(Sumber : www.beritateknologi.com)
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

NASA, badan antariksa milik AS NASA, baru-baru ini mengidentifikasi 'dunia' baru yang dikenal dengan KOI 326.01. Planet ini memiliki volume dan diameter lebih kecil dibandingkan Bumi dengan temperatur sedikit lebih rendah dari air mendidih. Tetapi, sejauh ini KOI 326.01 menjadi planet yang termirip dengan Bumi, setidaknya dari segi ukuran.

Planet KOI 326.01 telah ditangkap pertama kali oleh Teleskop Kepler. Teleskop tersebut bekerja untuk mendeteksi planet-planet ekstrasolar (berada di luar tata surya). Ia mampu mengamati 150.000 bintang terdekat Bumi di ruang angkasa.

Dari ratusan ribu bintang yang citranya terjangkau, teleskop Kepler mengamati segala perubahan cahaya samar menuju bintang. Jika ada bayangan atau obyek yang mengganggu pandangan ke arah bintang, bisa jadi itu adalah planet.

Sejauh pengamatan terhadap KOI 326.01, ilmuwan planet dari Ames Research Center NASA William Borucki mengatakan, "Ini obyek kecil, kandidat kecil."

"Astronom pun bahkan tidak mengetahui berapa ukuran bintang induknya. Sebab itu, sulit untuk mengetahui karakteristik planet yang mirip Bumi itu. Sampai kini, belum ada konfirmasi lebih lanjut," tandas dia, yang juga bertanggung jawab sebagai kepala tim sains Kepler, seperti dikutip dari TG Daily, Selasa 22 Februari 2011.

Sementara itu, Sara Seagar dari MIT mengatakan pengamatan melalui teleskop Kepler adalah langkah pertama tim menuju pengungkapan karakteristik planet-planet selain Bumi. Inisiatif di masa mendatang, dikatakan Sarah, adalah mengetahui adanya kehidupan atau tidak, serta memahami karakter planet beserta isinya secara umum jika mereka menunjukkan tanda-tanda kehidupan.

"Pertanyaan-pertanyaan di atas belum bisa terjawab dengan satu teleskop ini. Ini baru langkah awal. Ke depan, kami akan menciptakan teknologi yang bisa menjawab semua pertanyaan itu," ujar Sarah yang juga tergabung menjadi anggota tim Kepler.

Memang, ada perkiraan bahwa satu dari 200 bintang di ruang angkasa pasti terdapat sebuah planet yang memiliki zona layak huni oleh makhluk hidup, atau seperti kehidupan seperti Bumi.

Planet KOI 326.01 salah satunya? Itu masih misteri. Tapi, menurut beberapa ilmuwan, planet seukuran Bumi itu merupakan salah satu planet yang cocok untuk kehidupan alternatif penghuni Bumi.

"Ada banyak sekali laut di permukaan planet-planet yang ada di luar sana. Sangat menarik untuk dieksplorasi apakah ada kehidupan atau tidak," tutur Borucki. "Tapi, untuk menuju ke sana, kita perlu waktu bertahun-tahun sejak data pertama ditemukan."

(Sumber : www.vivanews.com)
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Ketenaran Android memang patut diacungkan jempol. Para perusahaan alat telekomunikasi kini berbondong-bondong menghampiri demi memboyong Android bersama produk mereka. Namun Anda harus sigap, karena kabarnya kini sudah ada trojan yang siap mengincar Android Anda!

Ini bukan pertama kalinya, kembali ingin beraksi, Trojan HongTouTou alias ADRD kini dikemas ulang dan disuntikkan pada aplikasi-aplikasi populer Android dan aplikasi ini didistribusikan melalui app store dan forum, khususnya di komunitas pengguna yang berbahasa Mandarin.

Dilansir dari Tim Strazzere of Lookout Mobile Security, malware ini meminta permission tambahan pada pengguna Android dan langsung melakukan eksekusi-eksekusi tersembunyi yang di jalankan tanpa Anda ketahui. Termasuk meniru Anda melakukan pencarian ataupun mengklik sesuatu.

“Ketika Anda mulai membuka aplikasi yang telah terinfeksi oleh Trojan HongTouTou, aplikasi ini akan mengirimkan data terenkripsi yang berisi data IMEI dan IMSI dari ponsel Anda kepada remote host. Selanjutnya, HongTouTou akan menerima respon untuk melakukan pencarian dan mentargetkan ke URL tertentu, dia akan meniru kata kunci pencarian dan mengirimkannya sebagai pertanyaan.” papar Strazzere.

“HongTouTou kemudian melakukan proses pencarian menggunakan kata kunci ini lalu seolah-olah menampilkan hasil pencarian teratas berdasarkan kata kunci tersebut lalu secara otomatis akan mengklik link tersebut. Bagi para mesin pencari, pencarian tampaknya dilakukan oleh pemilik ponsel dengan menggunakan web browser dengan User-Agent seperti UCWeb.”

Tak hanya itu saja, Trojan ini bahkan mampu melakukan eksekusi perintah untuk mendownload APK file (Android Package File).

“Walaupun kami belum melihat Trojan ini menginstall APK, tapi tampaknya APK ini digunakan untuk memonitoring isi SMS dan menambahkan konten terkait berisi spam di dalam SMS tersebut.”

Saat ini Trojan HongTouTou mulai merebak di pasar aplikasi China. Biasanya ketika Anda ingin menginstall aplikasi dari pihak ketiga, pemilik Android akan mendapatkan notifikasi untuk mengaktifkan instalasi dari “sumber yang tidak diketahui”.

“Saat ini HongTouTou telah menginfeksi 14 aplikasi Android seperti salah satunya RoboDefense. Aplikasi ini sudah dikemas ulang dan disuntikkan dengan trojan, untuk mendapatkan versi original-nya yang belum terinfeksi akan lebih baik bila Anda mendownload langsung pada Google Android Market.”

Dengan mendownload langsung dari sumber terpercaya, seperti app store terkemuka, akan mengurangi resiko Anda terserang trojan. Atau kalaupun Anda tetap ingin menjajal aplikasi di luar itu, Anda harus mengecek kembali siapa publishernya, review dari para pengguna aplikasi itu, ratingnya bahkan fitur-fiturnya. Kalau mencurigakan, bisa saja aplikasi tersebut sudah terserang trojan.

Sumber : www.beritateknologi.com
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Consider these facts:
Almost 1 Billion very important people lack access to clean water.
Women and children walk 2 hours each way to fetch water.
Preventable water related diseases kill one child every 15 seconds.
Roughly one out of every eight people lack access to safe water.


Take The H2O Challenge

For 2 weeks make water your only beverage.
Contribute the money you would have spent at the soda machine and coffee shop toward the drilling of clean water wells.


(sumber : www.go-green.ae)
[ Selengkapnya... ]