Lingkungan Hidup

sehari, seminggu, sebulan, setahun, semakin hari bumi kita semakin rapuh, mari kita sehatkan kembali bumi kita yang sudah rapuh ini kembali sehat

Gaya Hidup Sehat

Setiap orang menginginkan hidup yg lebih sehat dan lebih bugar, dapatkan info tips dan triknya di sini

Teknologi Terkini

Dapatkan berita tentang teknologi terkini yang telah tercipta di dunia IT

ARTDesain

Dunia desain dan photo grafi di indonesia semakin berkembang hingga saat ini, soo jangan lewatkan dessain terbaru dan cara membuatnya

Religi

Dunia tak hanya untuk mendapatkan makan dan uang, lebih dari itu kita memiliki ALLAH tempat untuk mengadu segala gundah dan gelisah serta tempat untuk memohon pertolongan. maka dari itu jangan pernah lupakan kampung akhirat

Dunia Usaha dan Bisnis

Melihat sisi lain dari dunia usaha dan bisnis

Catatan Koe

Aku hanya setitik dari bagian kehidupan ini, aku akan ikut memperindah dan memperbaiki dunia ini walau hanya setitik yang akan tercipta

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Sudah menjadi kodratnya apabila semua makhluk hidup memerlukan makanan. Apalagi manusia sebagai mahkluk yang paling sempurna tentunya membutuhkan makanan untuk mendapatkan sumber tenaga, mempertahankan ketahanan tubuh dalam menghadapi serangan penyakit dan untuk tumbuh kembang. Tentunya untuk bisa mewujudkan kegunaan makanan tersebut dengan baik tidak bisa sembarang makanan yang dimakan. Apalagi di zaman sekarang ini banyak penyakit yang diakibatkan oleh pola makan yang salah. Oleh karena itu tentunya kita harus mengetahui bagaimana pola makan sehat itu.

Untuk memperoleh pola makan yang sehat itu paling tidak ada 3 kriteria yang harus kita penuhi antara lain:

1. Jumlah makanan yang kita konsumsi

Kita harus menyeimbangkan jumlah kalori yang masuk dengan jumlah energi yang kita keluarkan. Apabila jumlah kalori yang masuk lebih besar dari energi yang kita keluarkan maka kita akan mengalami kelebihan berat badan.

Selain jumlahnya, komposisipun harus seimbang seperti karbohidratsebanyak 60-70%, protein sebanyak 10-15%, Lemak sebanyak 20-25%, vitamin dan mineral (A, D, E, K, B, C, dan Ca).

2. Jenis makanan yang kita konsumsi

Jenis makanan yang kita konsumsi harus mengandung karbohidrat, protein, lemak dan nutrien spesifik.

Karbohidrat komplek bisa kita penuhi dari gandum, beras, terigu, buah dan sayuran. Pilih karbohidrat yang berserat tinggi dan kurangi karbohidrat yang berasal dari gula, sirup dan makanan yang manis-manis. Konsumsi makanan yang manis paling banyak 3-5 sendok makan per hari.

Kebutuhan tubuh akan serat sebanyak lebih dari 25 gram per hari. Untuk memenuhinya diajurkan untuk mengkonsumsi buah dan sayur.

Konsumsi protein harus lengkap antara protein nabati dan hewani. Sumber protein nabati didapat dari kedelai, tempe dan tahu, sedangkan protein hewani berasal dari ikan, daging (sapi, ayam, kerbau, kambing).

Tubuh manusia juga membutuhkan lemak, akan tetapi konsumsi lemak yang berlebihan akan menimbulkan dampak yang negatif, untuk itu dianjurkan untuk tidak berlebihan dalam mengkonsumsi lemak.

Sumber vitamin dan mineral terdapat pada vitamin A (hati, susu, wortel, dan sayuran), vitamin D (ikan, susu, dan kuning telur), vitamin E (minyak, kacang-kacangan, dan kedelai), vitamin K (brokoli, bayam dan wortel), vitamin B (gandum, ikan, susu, dan telur), serta kalsium (susu, ikan, dan kedelai).

3. Jadwal makan

Jadwal makan harus teratur, lebih baik makan dalam jumlah yang sedikit tapi sering dan teratur daripada makan dalam porsi banyak tapi tidak teratur.

Sedangkan Direktorat Gizi Masyarakat Republik Indonesia mengeluarkan Pedoman Umum Gizi Seimbang sebagai berikut:

1. Makanlah aneka ragam makanan
2. Makanlah makanan untuk memenuhi kecukupan energi
3. Makanlah makanan sumber karbohidrat setengah dari kebutuhan energi
4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kebutuhan energi
5. Gunakan garam beryodium
6. Makanlah makanan sumber zat besi
7. Berikan ASI saja kepada bayi sampai umur empat bulan
8. Biasakan makan pagi
9. Minumlah air bersih, aman yang cukup jumlahnya
10. Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur
11. Hindari minum minuman beralkohol
12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan
13. Bacalah label pada makanan yang dikemas.

Salah satu indikator apakah pola makan kita sudah seimbang atau belum yaitu dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) untuk mengetahui berat badan ideal yang bisa anda ukur di sini.

Dengan mengetahui pola makan sehat seperti diatas diharapkan kita bisa selalu menjaga kesehatan tubuh kita.

nb: gambar diambil dari: FreeDigitalPhotos.net
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Jakarta – Perjanjian bersejarah senilai US$ 1 Miliar antara Indonesia dan Norwegia –yang dimaksudkan untuk menghentikan perusakan hutan dan mengurangi emisi karbon, dalam ancaman bahaya dari pihak-pihak industri perusak hutan. Definisi hutan dan lahan terdegradasi yang ambigu dari pemerintah Indonesia dapat dimanfaatkan oleh rencana ekspansi dari sektor kelapa sawit dan pulp and paper, untuk membajak dana perlindungan hutan ini dan malah digunakan untuk mensubsidi konversi hutan alam yang terjadi saat ini.

Hanya beberapa hari sebelum negosiasi iklim internasional di Meksiko dimulai, Greenpeace hari ini meluncurkan laporan (1) berjudul “PROTECTION MONEY” yang mengungkap betapa perjanjian yang seharusnya bisa menjadi contoh itu bisa saja digagalkan. Rencana ekspansi saat ini, yang didesakkan oleh industri an didukung oleh segelintir orang pemerintahan, berambisi untuk meningkatkan produksi pulp & paper hingga tiga kali lipat pada 2025 dan menggandakan produksi minyak kelapa sawit pada 2020, dengan target tambahan untuk pertanian dan produksi biofuel. Ekspansi ini, jika digabungkan dengan definisi lemah tentang lahan terdegradasi di Indonesia bisa menyebabkan dana REDD, yang didesain untuk mendukung perlindungan hutan dan lahan gambut di Indonesia, malah bisa digunakan untuk mendukung perusakan ini.

Kawasan yang diincar oleh ekspansi ini termasuk 40 persen dari hutan alam Indonesia yang masih tersisa –kawasan setara dengan besar Norwegia dan Denmark digabung sekaligus (2). Hingga 80 persen lahan gambut Indonesia juga dalam bahaya, serta hampir 50 persen habitat orangutan di Kalimantan (3). Angka dari pemerintah menunjukkan bahwa hutan dan lahan gambut yang terancam itu menyimpan karbon hingga 38 gigaton – setara dari total emisi gas rumah kaca dunia selama empat tahun (4).

“Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mempunyai visi progresif untuk pembangunan rendah karbon, dan perjanjian Indonesia-Norwegia bisa menjadi contoh fantastis bagi dunia bagaimana negara maju dan negara berkembang bisa bekerja bersama-sama dalam melindungi hutan alam dan mengatasi perubahan iklim,” ujar Bustar Maitar, Jurukampanye Hutan Greenpeace Asia Tenggara.

“Hanya saja rencana ini secara sistematis terancam tidak efektif oleh pengaruh industri minyak kelapa sawit dan pulp and paper, yang berniat untuk melakukan model ekspansi seperti biasa yang akan menghancurkan banyak hutan hujan dan lahan gambut Indonesia yang masih tersisa.”

Unduh laporan klik di sini



Membandingkan data Indonesia dengan negara-negara lain penghasil emisi terbanyak, memperlihatkan bahwa Indonesia adalah negara penghasil emisi gas rumah kaca terbesar ke tiga di dunia, mayoritas disebabkan oleh perusakan hutan dan lahan gambut (5).

Tetapi, dalam laporan ini Greenpeace menggaris bawahi bahwa target peningkatan produksi dari industri ini, sebenarnya bisa dicapai tanpa harus melakukan perusakan hutan (6).

“Dalam laporan ini jelas bahwa sektor minyak sawit dan kertas sebenarnya bisa mencapai target ekspansi mereka tanpa harus menghancurkan lagi hutan alam. Jika ini bisa dilakukan, ini akan menjadi kemenangan bagi industri dan perekonomian Indonesia, sekaligus kemenangan bagi masyarakat sekitar hutan dan spesies terancam, serta contoh bagus bagi dunia mengenai solusi yang dibutuhkan untuk mengatasi perubahan iklim,” lanjut Bustar.

Greenpeace, bersama beberapa LSM di Indonesia, menyerukan moratorium (penghentian sementara) konversi hutan alam dan perlindungan penuh kepada lahan gambut.



Catatan Untuk Editor:

(1) http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/reports/Uang-Perlindungan/

(2) Analisa Greenpeace berdasarkan Peta Penggunaan Lahan Kementerian Kehutanan 2010 (peta perencanaan provinsi / Penggunaan Hutan menurut peta konsensus (THGK) dan data Kementerian Kehutanan untuk Landcover Indonesia 2006.

(3) Analisa Greenpeace berdasarkan Peta Penggunaan Lahan Kementerian Kehutanan 2010 (perencanaan provinsi / Penggunaan Hutan menurut peta konsensus (THGK), data Kementerian Kehutanan 2009 untuk Landcover Indonesia 2006 dan 2004 ‘Borneo Orangutan PHVA Habitats Units' Meijaard et al, data terbaru yang tersedia.

(4) Analisa Greenpeace berdasarkan angka-angka dari a) DNPI ‘Indonesia’s greenhouse gas abatement cost curve’ August 2010 b) Peta Penggunaan Lahan Kementerian Kehutanan 2010 (perencanaan provinsi / Penggunaan Hutan menurut peta konsensus (THGK) c) 2009 Ministry of Forestry Landcover Indonesia 2006 d) 2009 Ministry of Environment ‘Indonesia second national communication under the United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) – Summary for policy makers’.

(5) Berdasarkan dari perbandingan data DNPI (dipublikasikan 2009 dan menjadi sumber dari laporan 2010 mereka) dengan data dari negara-negara penghasil emisi terbesar lain (China, USA, Brazil, India, Russia) memposisikan Indonesia sebagai negara terbesar ketiga penghasil emisi rumah kaca pada 2005, yang dijadikan tahun dasar bagi pemerintah untuk rencana-rencananya. Lihat catatan kaki nomor lima di laporan “Protection Money” untuk penjelasan menyeluruh.

(6)

a) perkebunan pulpwood mempunyai rotasi tujuh tahun. Asumsi serapan karbon Indonesia 8tC/ha/yr (DNPI ‘Indonesia’s greenhouse gas abatement cost curve’ August 2010) berimplikasi pada produktivitas 32m3/ha/yr = 224m3 pada masa panen. The maximum current national average harvest is 60m3 (Ministry of Forestry December 2009: Bina Produksi Kehutanan Data Release Ditjen BPK sd).

b) Minyak kelapa sawit: “Dimungkinkan bagi pemerintah untuk menargetkan 40 juta ton produksi minyak kelapa sawit tanpa harus membuka lahan perkebunan baru,” demikian pernyataan Deputi Kementerian Pertanian Indonesia yang dikutip oleh berita Media Indonesia 20 September 2010 “Meningkatkan Produksi Minyak Kelapa Sawit Tanpa Ekspansi” www.mediaindonesia.com/webtorial/asianagri/eng/?ar_id=NzgyNg==
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Ledakan Matahari yang terjadi pekan lalu direkam oleh sejumlah satelit, termasuk satelit terbaru milik Badan Antariksa AS, NASA, Solar Dynamics Observatory (SDO), yang mengamati gelombang mengejutkan di permukaan Sang Surya. Ledakan mengarah ke Bumi dan berpotensi mengirimkan ‘tsunami Matahari’ yang melintasi angkasa sepanjang 93 juta mil.

Situs New Scientist melaporkan, gambar yang dihasilkan satelit SDO menunjukkan adanya gelombang kejut dari flare Matahari ke luar angkasa. Para ahli mengatakan, gelombang gas superkilat akan mencapai Bumi Selasa ini — yang akan memukul perisai magnetis yang melindungi Bumi.

Peristiwa ini diperkirakan akan memicu penampakan spektakuler aurora atau cahaya di Utara dan Selatan Bumi. Para ilmuwan telah memperingatkan sebelumnya, bahwa ledakan Matahari besar yang sangat besar berpotensi merusak satelit dan pembangkit tenaga, dan alat komunikasi di Bumi.

NASA baru-baru ini memperingatkan bahwa Inggris Raya bisa menderita akibat pemadaman listrik dan kerusakan sistem komunikasi dalam waktu lama, pasca Bumi dihantam badai Matahari. Sementara, laman Daily Telegraph mengabarkan prediksi seorang ahli luar angkasa senior yang meyakini Bumi akan dihantam energi badai Matahari yang mengejutkan, setelah Matahari bangun dari ‘tidur panjangnya’ suatu ketika di tahun 2013.

Dr Lucie Green dari Mullard Space Science Laboratory, Surrey, terus mengamati peningkatan aktivitas Matahari melalui teleskop Jepang, Hinode.

“Kembang api yang diproduksi Matahari sungguh luar biasa,” kata dia, seperti dimuat laman Telegraph, Senin 2 Agustus 2010.

“Ini adalah fenomena yang langka, ledakan tak hanya satu, dua ledakan hampir simultan ini terjadi di lokasi berbeda, dan akan diluncurkan menuju Bumi.

Dijelaskan dia, letusan ini terjadi saat struktur magnetik besar dalam atmosfer Matahari kehilangan stabilitas dan tak dapat lagi ditekan oleh gravitasi Matahari.

“Letusan pertama terlihat begitu besar sehingga mengubah medan magnet di setengah atmosfer Matahari dan mengondisikan untuk terjadi ledakan kedua.

“Kedua ledakan berpotensi mengarah ke Bumi tetapi mungkin berjalan pada kecepatan yang berbeda.”

“Ini berarti kita memiliki kesempatan yang sangat baik untuk mengamati dampaknya, baik dampak utama maupun dampak secara berkepanjangan.” Namun, belum ada penjelasan dari juru bicara NASA.

Seperti dimuat laman NewScientist, ledakan magnetis Matahari yang kompleks akan membentuk awan elektris yang yang akan mengirimkan partikel ke Bumi. Ketika awal itu menabrak Bumi, bisa terjadi kapanpun, bahkan sekarang, akan memicu aurora di kutub. Yang terburuk, ini bisa menjadi ancaman bagi satelit – meskipun mungkin bukan yang terparah.
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Game Transformer: War for Cybertron dirilis pada tanggal 22 Juni 2010 untuk Xbox 360, PlayStation 3, dan PC, Transformers: Perang untuk Cybertron adalah video game third person shooter baru yang dikembangkan oleh High Moon Studios dan diterbitkan oleh Activision.

Selain itu, ada juga dua versi portable yang dirilis untuk Nintendo DS. Sebuah permainan untuk Wii disebut Transformers: Cybertron Adventures juga dikembangkan oleh Next Level Games. Wii game ini menggunakan karakter yang sama dan pengaturan yang sama dengan War for Cybertron.

Transformers: War for Cybertron telah mendapatkan pujian yang tinggi dengan ulasan yang positif, kecuali beberapa kritik tentang misi yang terlalu panjang. IGN memberikan permainan ini “Posisi” rating 9 dari 10 dan menyebutnya “Great Presentation”, “Fun Multiplayer” dan “Classy Fan Service” namun memiliki kekurangan yaitu “Repetitive Visuals”.

Ayo kita lihat saja video trailernya:
[ Selengkapnya... ]

Di Posting oleh Blue Sense - - 0 komentar

Anda tahu Mechwarrior kan? Robot yang dikendalikan oleh orang di dalamnya? Ada produk robot bernama Kid’s Walker beneran yang mirip Mechwarrior tapi tentunya tidak ada senjata di dalamnya. Produk robot ini dibuat untuk anak-anak oleh perusahaan bernama Sakakibara Kikai.

Robot ini tingginya 5 1/4 feet dan berat kurang dari 400 pound. Robot ini sebenarnya bukan berjalan tetapi memiliki roda jadi sebenarnya seperti mobil saja tapi tertutupi oleh kakinya.

Harga robot ini kurang lebih 21000 USD atau 200 jutaan rupiah neh. Sayangnya produk ini cuman dibuat 1 biji dan belum direncanakan dijual secara masal karena fungsinya hanya untuk promosional. (Sumber)
[ Selengkapnya... ]